Lingga (Memoilive.com) – Wakil Bupti Lingga Muamad Nizar hadiri acara syukuran desa persiapan Bendahara, pemekaran dari Desa Induk, yaitu Desa Posek, sudah memenuhi unsur untuk dimekarkan, pada Minggu 6 Septembr 2020, di kecamatan Pulau Posek.
Pada kesempatan itu, Wakil Bupati Lingga minta agar perangkat desa induk dan desa persiapan serta masyarkat, untuk menjaga kekompakan dalam membawa desa persiapan Bendahara, menuju desa yang defenitif.
“Mari kita jaga kekompakan, aspirasi masyarakat untuk pemekaran desa sudah kesampaian, hanya tinggal mempersiapkan menuju defenitif, tugas utama perangkat desa persiapan dan desa induk serta masyarakat untuk membawa desa ini menjadi defenitif,” kata M, Nizar.
Menurut M.Nizar, terbentuknya desa persiapan merupakan wujud dari komitmen Pemerintah Daerah di kepemimpinan AWe-Nizar, guna memperpendek rentang kendali, suatu langkah untuk kemajuan masyarakat dan pemerataan dalam pembangunan diwilayah Kabupaten Lingga, realisasi Pemerintah Daerah dalam memenuhi aspirasi masyarkat.
Aspirasi masyarkat rencana pemekaran Desa ini, mungkin banyak orang mencemeeh, hanya dianggap memberikan janji, tapi hari ini buktinya Alhamdulillah dalam kepemimpinan AWe-Nizar, merealisaikan pemekaran Desa tersebut, sebelum akhir masa kepemimpinan kami, telah terwujud, sebut M.Nizar.
“Dasar pemekaran Desa tersebut, bukanlah sekedar memenuhi janji masa kepemimpinan AW dan M.Nizar, akan tetapi bertujuan untuk memperpendek rentang kendali, Demi kemajukan dan kesejahteraan masyarkat, dalam pemerataan pembangunan, maka muncul gagasan dan harapan untuk menjadi desa persiapan,” ungkap Nizar
Selain itu Nizar juga meminta kepada perangkat desa persiapan dan desa induk serta masyarakat setempat, untuk dapat saling bahu membahu, jaga kekompakan untuk membawa desa persiapan Bendahara menjadi desa seutuhnya atau defenitif, sebab perjuangan untuk membentuk atau menjadi desa persiapan, bukanlah hal yang mudah, tentunya jangan disia-siakan, pintanya.
Nizar menyadari, untuk menjadi desa defenitif, selain kerja keras juga membutuhkan anggaran operasional, untuk itu selain mendapatkan anggaran dari desa induk, Pemerintah Daerah juga akan menganggarkan di tahun 2021, dana operasional sebesar Rp100 juta untuk desa persiapan Bendahara.
“Kita menyadari betul dengan keterbatasan anggaran tentunya desa persiapan akan mengalami kesulitan dalam menuju defenitif, namum Pemerintah Daerah telah melakukan komunikasi dengan DPRD Lingga, tahun 2021 akan dianggarkan untuk desa persiapan sebesar Rp100 juta untuk operasional,” ungkap Nizar.
Hadir pada acara syukuran desa persiapan Bendahara, Ketua DPRD Lingga Ahmad Nashirudin, Ketua Komisi III DPRD Lingga Neko Wesha Paweloy, Kabag Pemerintahan Kabupaten Lingga, Ketua BNPB, Kesbangpol, Camat Kepulauan Posek, Kades Desa Induk Posek, Kades Desa Persiapan, BPD se-Kecamatan Kepulauan Posek ,serta masyarakat setempat. Sumber humas. (Memori)