Cianjur (Memorilive.com) – Pada 26/11) Holding BUMN Farmasi kerahkan tenaga kesehatan dan tim tanggap darurat untuk menangani masalah medis pasca musibah gempa tetonik 5,6 SR, mengguncang daerah Kabupaten Cianjur hingga luluh lantak rumah serta ratusan korban jiwa dan ribuan warga yang mengalami luka-luka, membuat bangsa indonesia menangis.
Posko Kesehatan Holding BUMN Farmasi, dirikan tenda yang terletak di Kp. Berenuk, Limbangansari, Cianjur sempat dikunjungi langsung oleh Menteri BUMN Erick Thohir, memberikan dorongan moril pada saat masyarakat yang sedang menerima pelayanan kesehatan dari Holding BUMN Farmasi.
Direktur Utama Bio Farma Honesti Basyir mengatakan, Holding BUMN Farmasi terdiri dari nakes dari Bio Farma, Kimia Farma dan Indofarma langsung bergerak ke titik vital.
“Kami sudah mendirikan posko-posko pelayanan kesehatan di ring 1. Semoga dengan kehadiran Holding BUMN Farmasi, di tengah-tengah masyarakat terdampak gempa, dapat meringankan dan membantu mereka, khususnya bagi masyarakat yang memerlukan pemulihan kesehatan,” ungkap Honesti.
Bersamaan dengan itu, kata Honesti, BUMN Holding Farmasi juga memberikan layanan pemeriksaan kesehatan, pemberian obat-obatan dan vaksinasi kepada masyarakat sekitar yang terdampak. Di antaranya, menyalurkan vaksin tetanus sebanyak 500 dosis dan vaksin Flubio sebanyak 200 dosis, untuk relawan dan masyarakat terdampak.
Vaksinasi Tetanus ini untuk proteksi kemungkinan terpapar tetanus kepada masyarakat terdampak maupun relawan yang harus beraktivitas di area terdampak gempa, sedangkan vaksin flu diberikan untuk pencegahan influenza. Selain itu, Kimia Farma dan INAF juga berkontribusi dalam pengiriman obat-obatan dan tenaga medis dokter dan apoteker, papar Honesti.
Selain vaksin, Bio Farma juga memberikan bantuan berupa paket perlengkapan bayi, selimut, makanan bayi, Susu bayi / balita, sarden, air mineral serta Terpal. Bantuan-bantuan tersebut merupakan bantuan yang bersifat pokok, karena kebutuhan-kebutuhan dasar para korban harus segera terpenuhi.
Koordinator lapangan Tim Tanggap Darurat Holding BUMN Farmasi dr Eka Sinatria menyatakan, dalam usahanya terlibat pada bantuan untuk korban bencana gempa bumi Cianjur, Kamis dan Jumat (24-26/11), Tim BUMN Farmasi sudah menurunkan Tim Tanggap Bencana, berkoordinasi dan bersinergi dengan Tim TJSL dan tim Medis dari Bio Farma, Kimia Farma, Indofarma, berkolaborasi dengan BUMN lainnya, IHC, BNI, PELINDO, dan PT Pembangunan Perumahan (PT PP).
Semua tim dikerahkan untuk membantu korban bencana gempa bumi Cianjur. Daerah-daerah yang menjadi target bantuan telah di-mapping sedemikian rupa. Di antaranya daerah Kp. Rancagoong, Kp. Babakan Mekah, Sawah Gede, Parade Kota Cianjur, Kp Ciedeur, Warungkondang, Desa wangun jaya, Desa Ujung Benjoet, Desa Talaga. Donasi yang disalurkan ke delapan desa tersebut berjenis makanan meliputi mie instan, biskuit, susu bubuk, pampers, selimut, dan air mineral.
Selain itu, upaya lebih lanjut yang dilakukan oleh Team BUMN Farmasi, telah berkoordinasi dengan “Posko Aman BUMN” sesuai arahan KBUMN dengan Jasa Marga sebagai koordinator, serta dengan Satgas Bencana Pemprov Jabar. Lokasi Posko BUMN di Desa Sirnagalih, Kec Cilaku, Kab Cianjur.
Bantuan saat ini sudah disalurkan oleh BUMN Farmasi meliputi satu unit ambulans dari Kimia Farma, tiga orang dokter dari Bio Farma, Kimia Farma, dan INAF, enam orang perawat dari Bio Farma dan Kimia Farma serta satu orang dari PP, enam orang aptoker dari Kimia Farma, Obat-obatan dari Kimia Farma dan INAF.
Berupa lima ratus dosis vaksin tetanus, dua ratus flubio dosis bagi relawan dan pengungsi yang disalurkan oleh Bio Farma, serta kebutuhan-kebutuhan pokok lainnya, seperti popok bayi sebanyak seratus dus, selimut seratus pcs.
Terakhir, Pelindo juga berkontribusi dalam penerjunan satu team anggota rescue yang terdiri dari satu unit ranger dan lima personil. Hingga 24/11/2022 pukul 22.00 WIB, pelayanan kesehatan yang sudah diberikan sebanyak 190 orang dan layanan vaksinasi influenza bagi relawan sebanyak 22 orang. Sumber MRL/Anas Pilihan